More About Me...

Banyak sesuatu hal yang "SEPELE" tapi terkadang membuat kita menjadi "REPOT". Berangkat dari hal inilah datang suatu inspirasi untuk membuat Blog tentang hal itu. Masukan dan usulan adalah sesuatu yang membuat kami terus berbenah dan menambah agar Blog ini dapat selalu hadir ditengah kesibukan ANDA... Thank's

Mac Gyver (APAPUN BISA)

Pandai Memasak, Buat Pupuk Organik, Ahli komputer, Jagoan Internet, Mau Jadi Biro Jasa, Servis Sendiri, Home Industri, dll. SEMUA BISA tapi BANTUAN ANDA, PARTIPASI ANDA sangat dibutuhkan... suwun...

Bagaimana Pencegahan Flu Burung

Bagi peternak yang belum terkena dapat melakukan pencegahan dengan :
- biosecurity ketat pada semua aspek manajemen
- isolasi peternakan dari pengunjung, pedagang, peralatan, kendaraan serta unggas lain
- vaksinasi

Bagi peternak yang sudah terkena wabah HPAI (High Pathogenic Avian Influenza), dapat diatasi dengan :
- Pengafkiran secara selektif ayam/unggas lainnya pada kandang atau lokasi yang terserang
- Depopulasi ayam/unggas lainnya (memulai lagi dari nol)
- pembersihan fisik yang meliputi kandang, peralatan serta lingkungan sekitarnya dengan menggunakan desinfektan
- Membebaskan kandang dari tikus dan serangga yang mempunyai potensi sebagai sumber atau penularan HPAI menggunakan racun tikus dan insektisida

Vaksinasi
* Jenis vaksin yang dianjurkan untuk digunakan adalah vaksin inaktif serta vaksin rekombinan H5 dan H7 (vaksin HPAI).
* Penggunaan vaksin inaktif dimulai ketika ayam berumur 2-3 minggu dan diulang 6 minggu kemudian.
* Untuk pemeliharaan jangka panjang, vaksinasi dapat diulang menjelang ayam bertelur (sekitar umur 16 minggu)
* Penggunaan vaksin memerlukan pemeriksaan berkala setelah 2 minggu pasca vaksinasi guna memastikan potensi vaksin in aktif
* Penggunaan vaksin inaktif tidak diizinkan dengan pertimbangan : mudahnya terjadi mutasi virus AIV serta pencemaran dan penularan oleh virus hidup

0 comments:

Post a Comment